Apakah Gaya Berat Itu Berpengaruh Dalam Kehidupan Sehari-hari ?

Dalam kehidupan sehari-hari sering kali kita mendengar  istilah berat dan massa suatu benda, apakah sebenarnya berat dan massa suatu benda itu ?

Jika pada suatu saat kita menimbang benda menggunakan neraca, maka nilai yang dinyatakan pada neraca atau timbangan saat menimbang benda tersbut bukanlah besaran berat, melainkan massa benda.

Massa dan berat merupakan besaran yang berbeda. Massa adalah jumlah materi yang terkandung di dalam suatu benda, nilai massa suatu benda adalah tetap dimanapun berada. Hal ini karena massa suatu benda tidak tergantung dengan gaya gravitasi tempat benda tersebut berada. Massa dinyatakan dalam satuan kilogram (Kg), massa merupakan besaran skalar sehingga tidak mempunyai arah.

Sedangkan berat benda adalah besarnya gaya gravitasi yang bekerja pada suatu benda. Nilai berat suatu benda berbeda-beda tergantung dari besarnya gaya gravitasi. Berat dapat diukur menggunakan neraca pegas atau dinamometer. Berat dinyatakan dalam satuan Newton (N). Berat merupakan besaran vektor sehingga mempunyai arah. Sehingga berat dinamakan juga sebagai gaya berat.

Gaya berat suatu benda dapat dinyatakan sebagai berikut :

w = m . g

Keterangan :

w = berat benda (N)

m = massa benda (Kg)

g = percepatan gravitasi (m/s²)

Contoh :

Sebuah batu bermassa 3 Kg terletak diatas lantai. Berapakah berat batu tersebut jika percepatan gravitasi di tempat itu 9,8 m/s² ?

Penyelesaian :

Diketahui :

m = 3 kg

g = 9,8 m/s²

Besarnya Berat batu (W)

w = m . g

w = 3 kg x 9,8 m/s²

w = 29,4 Newton

Perlu diketahui bahwa besarnya gravitasi pada satu tempat dengan tempat lainnya berbeda-beda. Misalnya besarnya gravitasi di daerah kutub bumi adalah 9,83 m/s², sedangkan besarnya gravitasi di khatulistiwa 9,78 m/s².